“Gagasan Tematik Cerpen Indonesia Terbaik 2009 terbitan Anugerah Sastra Pena Kencana”

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tema dalam cerpen Indonesia Terbaik terbitan Anugerah Sastra Pena Kencana. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi, baca, catat, dan pembuatan korpus data. Data dalam penelitian ini adalah paragraf atau kalimat yang menunjukkan wujud tema berupa teks. Sumber data penelitian ini adalah cerita pendek dalam buku Kumpulan Cerpen Indonesia Terbaik yang diterbitkan oleh Anugerah Sastra Pena Kencana pada tahun 2009. Analisis tema dilakukan berdasarkan teori Robert Stanton dan dari analisis tema tersebut dapat disimpulkan gagasan tematik cerpen Indonesia Terbaik 2009 terbitan Anugerah Sastra Pena Kencana. Hasil penelitian ini yaitu tema dalam buku kumpulan cerpen Indonesia Terbaik 2009 terbitan Anugerah Sastra Pena Kencana temanya sangat beragam tetapi hanya memilih lima cerpen diteliti, empat cerpen di antaranya membahas tentang kematian dan satu cerpen lain membahas tentang sebuah perjuangan. Tema-tema tersebut yaitu; kematian dalam cerpen, Cincin Kawin, Hari Ketika Kau Mati, Lembah Kematian Ibu, dan Kamar Bunuh Diri sedangkan tema perjuangan ditemukan dalam cerpen Semua untuk Hindia. Dalam hal ini, penelitian tema dideskripsikan sebagai berikut: 1) Tema dalam cerpen “Cincin Kawin”: musibah bisa menyebabkan kematian. 2) Tema dalam cerpen “Hari Ketika Kau Mati”: kematian tidak bisa dihindari. 3) Tema dalam cerpen “ Lembah Kematian Ibu ”: dendam dan keegoisan bisa berakibat pada kematian. 4) Tema dalam cerpen “Kamar Bunuh Diri”: kematian yang sia-sia disebabkan oleh diri sendiri. 5) Tema dalam cerpen “Semua untuk Hindia”: perjuangan untuk kemerdekaan. Tema yang mendominasi keseluruhan cerpen yang diteliti yaitu tema yang menjadi sarana penanaman nilai edukasi dan ajaran moral, serta kepekaan emosional pembaca. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, penulis menyarankan kepada peneliti selanjutnya agar mengkaji secara mendalam dan mengembangkan tema cerpen dengan menggunakan teori lain. Bagi calon-calon penulis cerpen dapat menjadikan bahan pertimbangan sebelum menulis cerpennya